Resume 1: Pemberdayaan Masyarakat
Pemberdayaan
seringkali kita dengar di beberapa kesempatan. Tapi sebenarnya, apa sih pemberdayaan itu?
Singkatnya,
pemberdayaan adalah memampukan dan memandirikan masyarakat yang dianggap tidak
mampu untuk melepaskan diri dari perangap kemiskinan dan keterbelakangan, yang
secara terminologi diambil dari Bahasa Inggris ‘empowerment’ yang berasal dari kata dasar power yang berarti daya atau kekuatan.
Pemberdayaan
juga harus dipahami sebagai upaya memberikan daya atau kekuatan kepada
seseorang atau kelompok, membiarkan mereka untuk menguasai dan menggunakan
kekuatan atau daya, serta dapat pula dimaknai sebagai upaya distribusi-ulang
daya atau kekuatan.
Hal-hal
tersebutlah yang nantinya menyebabkan pemberdayaan tidak terlalu disukai oleh
berbagai pihak, termasuk di dalamnya yang mengaku dirinya sebagai pemberdaya.
Mengapa demikian? Karena pemberdayaan berarti menyerahkan kekuatan (power)
kepada pihak-pihak yang diberdayakan. Dengan menyerahkan kekuatan kepada
pihak-pihak yang diberdayakan, pihak-pihak yang memiliki kekuatan mengalami
pengurangan kekuatan (disempowerment).
Pemberdayaan
sendiri memiliki tiga pilar yang memiliki tujuan untuk melestarikan agar tetap
ada, yaitu:
- Pemungkinan (enabling)
- Penguatan (strengthening)
- Perlindungan (protecting)
Pembangunan
pada dasarnya adalah pemberdayaan karena semakin mampunya masyarakat memenuhi
kebutuhan dasar hidupnya, lebih mampu menolong dirinya sendiri, semakin
berperan dalam memperkuat tatanan masyarakat yang lebih baik, maka masyarakat
akan semakin memiliki daya saing dalam
tatanan masyarakat ekonomi yang lebih baik lagi.
Oleh karena
itu, pemberdayaan harus mengikuti prinsip –prinsip berikut:
- Kepemimpinan (pemberdayaan harus memiliki leadership yang baik, yang dapat mengarahkan masyarakat menjadi lebih baik)
- Kemitraan (pemberdayaan harus memiliki hubungan kemitraan yang jelas)
- Patungan
- Keswadayaan
Komentar
Posting Komentar